Sindrom ovarium polikistik adalah gangguan endokrin yang paling umum terjadi yang ditandai dengan menstruasi irreguler, hiperandrogenisme, dan terdapat morfologi polikistik pada ovarium. SOPK pertama kali dijelaskan oleh Stein dan Leventha yang mendefinisikan terdiri dari obesitas, amenore, hirsutisme, dan infertilitas yang berkaitan dengan pembesaran ovarium polikisti, belum diketahui pasti penyebab sebenarnya dari SOPK. Buku ini memberikan ulasan seputar pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk machine learning dalam polycystic ovarian syndrome.