Dengan terbitnya buku ini harapanya, bisa menjadi referensi bagi Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, Partai Politik, Pemerintah Daerah, dan calon pemimpin baik di tingkatan eksekutif maupun legislatif yang memiliki tugas untuk memberikan Pendidikan politik bagi masyarakat. Dalam buku ini juga dijelaskan, factor-faktor terjadinya pemilih enggan menuju ke tempat pemungutan suara atau TPS. Selain menjelaskan factor pemilih golput, juga ditemukan hasil penelitian yang menunjukan solusi agar pemilih menuju ke tempat pemungutan suara.
Tentu saja, terbitnya buku ini bukan merupakan kesempurnaan dari peneliti, namun setidaknya penelitian ini bisa menambah wawasan pengetahuan bagi kita semua arti legitimasi politik seorang pemimpin di mata masyarakat. Sumbang saran dan masukan , sangat diharapkan bagi peneliti agar kedepan pemilih Golput tidak ditemukan di bumi pertiwi ini.